Senin, 21 November 2011

Kiwi Melawan Radikal Bebas

JANGAN menilai buah dari kulitnya. Buah kecil dengan tampilan kulit berwarna cokelat dan berbulu ini mengandung daging buah berwarna hijau yang kaya antioksidan dan serat.

Berikut beberapa manfaat kiwi yang akan membuat Anda jatuh cinta pada buah satu ini:
Lindungi tubuh dari serangan radikal bebas. Dalam sebuah studi mengenai makanan sehat dari Rutgers University, peneliti membandingkan 27 buah yang paling disukai. Peneliti menemukan, kiwi merupakan buah yang paling padat nutrisi. Selain itu, kiwi merupakan salah satu dari sedikit buah yang mengandung vitamin E dan lutein (komponen yang baik untuk mata) dalam jumlah yang cukup besar.

Kurangi risiko pengentalan darah. Studi dari University of Oslo di Norwegia menemukan, partisipan yang makan dua atau tiga kiwi selama 28 hari mengalami pengurangan risiko pengentalan darah. Selain itu, kadar trigliserida (lemak darah yang berkaitan dengan serangan jantung) juga menurun sebanyak 15 persen.

Kaya vitamin C. Kiwi merupakan buah yang kaya vitamin C (lebih banyak dari jeruk). Vitamin ini sangat penting, khususnya dalam menangani gangguan kesehatan terkait pernafasan seperti sesak nafas, asma dan batuk. Buah kiwi mengandung jumlah kalium yang setara dengan pisang. Kiwi kaya serat sehingga sangat berfungsi mengurangi risiko kanker kolon. Selain itu, serat juga terbukti efektif mengurangi kadar kolesterol, memperbaiki kondisi pasien gangguan kardiovaskular dan menurunkan risiko serangan jantung.
Biji kiwi yang berwarna hitam bisa dihaluskan untuk menghasilkan minyak kiwi yang kaya asam linoleat alfa, sejeis asam lemak omega-3. Kiwi juga kaya flavonoid yang berfungsi melindungi sel-sel dari kerusakan akibat oksidasi. Karena itu, buah ini sangat membantu melindungi DNA dari mutasi atau kerusakan. Kiwi bisa membantu melindungi dari age related macular degeneration, gangguan penglihatan yang banyak memicu kebutaan pada orang lanjut usia.

Kiwi kaya fitonutrisi yang berfungsi mencegah pengentalan darah dan mengontrol kadar asam lemak dalam darah.
Seratus gram kiwi mengandung:
Vitamin C: 75 mg
Vitamin A: 175 internasional unit (IU)
Kalium: 332 mg
Kalsium: 26 mg
Magnesium: 30 mg
Fosfor: 40 mg
Besi: 0,41 mg
Sodium: 5 mg
Thiamin: 0,020 mg
Riboflamin: 0,050 mg
Niacin: 0.500 mg
Protein: 0,99 g
Lemak total: 0,44 g
Karbohidrat: 14,88 g
Serat: 3,4 g
Kolesterol: 0 mg
Air: 83,05 g
Energi: 61 kcal

Tips pembelian dan penyimpanan: Pilihlah buah yang agak keras tanpa cacat di kulit. Kiwi akan bertambah manis seiring waktu dan nutrisinya juga semakin kuat. Akan tetapi, pastikan mengonsumsi sebelum buah menjadi lembek. Selain itu, pastikan menyimpan buah ini di lemari pendingin. (IK/OL-08)

Penulis : Ikarowina Tarigan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar